Piramida Makanan – Pengertian, Jenis, Tingkatan & Contoh

Piramida makanan – Halo sobat dosenspintar.com, pada kesempatan kali ini penulis akan membagikan artikel yang kali ini membahas tentang Piramida Makanan yang meliputi Jenis-Jenis Piramida Makanan, Pengertian Piramida Makanan, Contoh Piramida Makanan dan Level dalam Piramida Makanan. Pembahasan selengkapnya dapat Anda lihat di bawah ini.

Piramida makanan
Piramida makanan

Definisi Piramida Makanan

Piramida makanan adalah gambaran umum komponen biotik dalam suatu ekosistem. Berbeda dengan bentuk rantai makanan, piramida makanan ini menggambarkan interaksi antar komponen biotik yang lebih dari sekedar peristiwa makan yang dimakan dalam bentuk rantai makanan.

Jenis Piramida Makanan

Berikut dibawah ini adalah beberapa jenis piramida makanan antara lain.

Piramida Biomassa

Piramida biomassa adalah piramida yang menggambarkan kombinasi massa semua organisme yang ada di lingkungan atau habitat tertentu. Kemudian berat masing-masing organisme diukur dalam gram.

Pengukuran biomassa pada setiap tingkat trofik didasarkan pada berat rata-rata organisme dengan memperkirakan jumlahnya. Piramida ini akan lebih akurat dalam menunjukkan hubungan kuantitatif biomassa dalam suatu ekosistem.

Piramida Energi

Pada piramida energi ini akan terjadi penurunan energi pada setiap tingkat trofik. Semakin tinggi tingkat trofik, semakin kecil jumlah energinya. yang berarti produsen sebagai tingkat trofik pertama memiliki energi lebih banyak daripada konsumen pada tingkat trofik yang lebih tinggi. Semakin kecil jumlah energi di setiap trofik karena beberapa alasan. Seperti :

  • Hanya beberapa makanan yang dapat dimakan oleh tingkat trofik berikutnya.
  • Tidak semua makanan yang akan dimakan dapat dicerna namun akan dikeluarkan sebagai feses.
  • Sebagian besar makanan yang telah dimakan akan dicerna ke dalam tubuh organisme,
  • sedangkan untuk sisanya akan menjadi sumber energi.

Piramida Penduduk

Piramida populasi merupakan penyeimbang populasi pada setiap organisme. Secara alami, organisme yang akan menjadi mangsa lebih besar dari jumlah predator. Dengan demikian, sumber makanan tidak pernah habis. Sebaliknya jika jumlah predator semakin banyak, maka yang akan terjadi adalah kepunahan organisme tersebut.

Piramida Tegak

Ini adalah piramida dengan massa gabungan dari semua produsen yang lebih besar daripada menggunakan massa gabungan di setiap tingkat konsumennya. Piramida tegak biasanya akan menggambarkan suatu bentuk ekosistem darat.

Piramida terbalik

Merupakan jenis piramida yang akan menggambarkan massa gabungan produsennya yang lebih kecil dalam ukuran dan jumlah dibandingkan dengan massa gabungan konsumennya. Contoh piramida ini adalah ekosistem perairan.

Peringkat Dalam Piramida Makanan

Beberapa tingkatan dalam piramida makanan adalah sebagai berikut.

Tingkat pertama

Level pertama atau level dasar adalah lapisan piramida makanan sehat yaitu menjaga berat badan ideal dan rutin berolahraga. Kedua unsur ini akan sangat mempengaruhi kualitas hidup sehat setiap makhluk hidup. Salah satu alasan pentingnya olahraga adalah dengan menggunakan sistem aturan sederhana di bawah ini:

“Perubahan berat badan akan sama dengan kalori yang masuk sehingga berkurang dengan kalori yang keluar”

Tingkat kedua

Air memainkan peran paling penting dalam setiap tubuh manusia. Di dalam tubuh manusia, air memiliki fungsi untuk membentuk sel dan cairan tubuh, mengatur suhu tubuh, serta melarutkan nutrisi lain sebagai penunjang proses pencernaan. Dalam satu hari, tubuh kita membutuhkan 8 gelas air yang setara dengan 2 liter air.

Tingkat Ketiga

Tingkat ketiga adalah makanan yang merupakan sumber karbohidrat tinggi utuh seperti nasi, biskuit, jagung, kentang, roti dan ubi jalar.

Tingkat Keempat

Piramida Pangan tingkat keempat merupakan kumpulan jenis sayuran dan buah-buahan yang merupakan sumber serat, vitamin dan sumber mineral. Sayuran yang sebaiknya dikonsumsi 3 sampai 5 porsi sedangkan ada juga buah yang bisa dikonsumsi 2 sampai 3 porsi sehari.

Tingkat Kelima

Tingkat kelima adalah lapisan makanan yang menjadi sumber protein, baik protein nabati maupun protein hewani. Protein Nabati adalah protein yang berasal dari tumbuhan, misalnya kacang-kacangan dan makanan olahan (tempe dan tahu).

Level Tertinggi (Puncak)

Level Tertinggi yang merupakan posisi Puncak adalah makanan dengan tingkat konsumsi yang harus dibatasi. Pasalnya, tingkat kebutuhan akan makanan tersebut dinilai sangat rendah. Makanan ini termasuk garam, gula dan minyak.

Contoh Piramida Makanan

Berikut dibawah ini adalah beberapa contoh piramida makanan antara lain.

Segel

adalah sebagai konsumen dengan level 2 di perairan, anjing laut ini akan selalu memakan ikan sebagai sumber makanannya.

Paus pembunuh

adalah konsumen level 3 atau sebagai level terakhir, makanannya adalah anjing laut. Jadi paus jenis ini dapat digolongkan sebagai salah satu konsumen tingkat akhir (predator).

Fitoplankton

yaitu sebagai produsen karena ketika berada di perairan plankton ini dapat berfotosintesis dan menghasilkan berbagai cadangan makanan.

Ikan

yaitu sebagai konsumen tingkat 1 di perairan, ikan akan memakan semua fitoplankton sebagai sumber makanan utama mereka.

Demikianlah pembahasan tentang Piramida Makanan. Semoga cukup mudah untuk anda pahami dan dapat menambah wawasan kita semua. Sampai disini dulu artikel kali ini sampai jumpa di lain kesempatan.

Baca juga: