Ayovacsindinkeskdi.id – Saya yakin Anda akrab dengan istilah itu hukum Newton TIDAK? Ya, selama pelajaran sekolah, setiap siswa pasti sudah diberi pengetahuan tentang hukum fisika yang ditemukan oleh salah satu ilmuwan terkenal, Sir Isaac Newton.
Hukum fisika ini adalah hukum gerak benda yang dapat Anda temukan dalam kehidupan sehari-hari. Bahkan Hukum Newton dan contohnya Anda bisa menerapkannya di lingkungan sekitar dengan rumus yang ada.
Meskipun telah dipelajari di bangku pendidikan sekolah tetapi Anda dapat mengetahui lebih lanjut tentang hukum fisika yang ditemukan oleh ilmuwan fisika paling terkenal yang satu ini.
Dari rumus yang ditemukan, kamu bisa menyelesaikan soal fisika yang berkaitan dengan gerak benda.
Penjelasan Definisi Hukum Newton
Sejak sekolah pasti sudah diajarkan fisika. Salah satu ilmu fisika yang terkenal adalah hukum gerak benda.
Dari pengetahuan tersebut Anda dapat memecahkan masalah mengenai pengaruh gaya dari benda bergerak dalam kehidupan sehari-hari.
Pengetahuan ini dikenal dengan Hukum Newton diciptakan oleh Sir Isaac Newton.
Adapun definisi lengkap dari hukum gerak suatu benda adalah hukum gerak suatu benda yang dijadikan sebagai hukum dasar dinamika yang mempengaruhi gerak suatu benda tertentu.
Penggunaan rumus ini dikenal dengan istilah-istilah berikut:
1. Hukum Newton 1
Ini adalah resultan gaya yang bekerja pada benda dengan komposisi nol sehingga benda yang awalnya diam akan selamanya diam. Demikian pula, benda yang bergerak dalam garis lurus akan selamanya bergerak dalam garis lurus.
Dari pengertian hukum newton1 di atas dapat disimpulkan bahwa percepatan benda yang bergerak berbanding lurus dengan gaya dan berbanding terbalik dengan massa benda.
Hukum pertama ini juga dikenal sebagai hukum inersia atau inersia. Anda bisa menemukan beberapa contoh hukum fisika, seperti berlari yaitu saat mulai berlari.
Pelari akan mengalami hambatan udara kurang dari daya dorongnya sehingga mereka dapat berakselerasi.
2. Hukum Kedua Newton
Ada juga hasil percobaan dari Sir Isaac Newton yang akhirnya menemukan hukum II Newton. Definisi hukum II Newton adalah suatu keadaan dimana suatu benda bergerak dalam keadaan berat dan gaya pada benda diperhitungkan.
Dari definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa gaya suatu benda akan lebih besar jika memperoleh kuat gaya yang juga searah dengan kecepatan gerak benda tersebut dan sebaliknya.
Sehingga lambat atau cepatnya benda yang bergerak akan mempengaruhi arah gerak benda tersebut.
3. Hukum III Newton
Sedangkan pengertian hukum III adalah gaya aksi atau reaksi yang menunjukkan bahwa setiap aksi akan menimbulkan reaksi. Karena itu, hukum ketiga juga bisa disebut reaksi.
Intinya adalah jika suatu benda memberikan gaya pada benda lain, maka benda lain tersebut akan mendapatkan gaya yang sama besarnya tetapi berlawanan arah.
Misalnya, jika seorang anak menarik pohon dengan menggunakan tali, tali tersebut akan mengerahkan gaya yang sama tetapi arah yang dihasilkan akan berlawanan.
Rumus dan Contoh Hukum Newton
Ketiga gerak benda yang ditemukan Newton di atas memiliki rumus yang berbeda. Anda pasti pernah mempelajarinya di sekolah, bukan?
Namun, jika Anda lupa beberapa rumus ini, ini dia Hukum Newton dan rumusnya:
1. Rumus Hukum Pertama Newton
Setelah mengetahui penjelasan mengenai pengertian hukum I di atas, berikut adalah rumus hukum kelembaman:
Informasi:
F = Gaya
2. Rumus Hukum Kedua Newton
Sedangkan rumusan hukum II dengan penjelasan definisi yang diuraikan di atas adalah sebagai berikut:
Informasi:
F = Gaya
m = Massa benda (kg)
a = Percepatan benda (m/s²)
3. Rumus Hukum Ketiga Newton
Sedangkan untuk rumus Newton 3 dibagi lagi menjadi tiga. Hal ini dikarenakan bentuk aksi dan reaksi dapat berbentuk lain.
Sehingga memiliki tiga rumus yang berbeda yaitu gaya gesek, gravitasi dan gaya sejenis. Berikut ini adalah ketiga formula tersebut:
Unsur-Unsur Yang Ada Dalam Hukum Newton
Pasti Anda pernah berpikir mengapa harus ada pelajaran tentang hukum gerak benda. Padahal sebenarnya hukum dan rumus yang diciptakan Newton didasarkan pada eksperimen yang dilakukan dalam kehidupan sehari-hari.
Jadi pada dasarnya hukum gerak benda yang Anda pelajari sejak kecil hingga saat ini memang dibutuhkan untuk menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di lingkungan sekitar.
Oleh karena itu, mari kita simak lebih dekat hukum gerak benda yang ditemukan Newton dengan mengetahui unsur-unsur berikut ini:
1. Gaya
Dari penjelasan tentang apa itu hukum newton di atas, pasti kamu paham satu hal bahwa benda bisa bergerak karena ada gaya yang menggerakkannya.
Gaya itu sendiri adalah tarikan atau dorongan yang dapat mengarahkan benda tertentu ke benda lain. Dalam MKS, satuan gaya disebut huruf N atau Newton. Sedangkan dalam CGS, satuan gaya disebut dyne.
Gaya itu sendiri termasuk dalam unsur hukum gerak benda dan terbagi menjadi dua, yaitu gaya tidak menyentuh dan gaya menyentuh.
Contoh gaya tak sentuh adalah gaya gravitasi bumi dan gaya listrik. Sedangkan contoh gaya sentuh adalah gaya gesek dan gaya otot.
2. Kecepatan dan Kecepatan
Pengertian kelajuan dan kelajuan yang merupakan unsur Newton memiliki arti yang berbeda dalam fisika. Kecepatan adalah seberapa cepat suatu benda bergerak atau berubah posisi pada waktu tertentu.
Sedangkan kecepatan adalah cepat atau lambatnya benda bergerak yang memiliki nilai atau skala jarak tertentu berdasarkan waktu tempuh.
Tidak hanya dari definisi, kedua rumus tersebut juga berbeda. Dalam fisika, rumus kecepatan adalah jarak dibagi waktu, sedangkan kecepatan adalah perpindahan dibagi waktu.
Dan seterusnya Newton Keduanya berkaitan dengan pergerakan suatu objek.
3. Massa dan Berat
Pasti kalian pernah mendengar tentang massa dalam fisika kan? Ya, massa adalah sifat suatu benda, yaitu orde inersia atau jumlah zat dalam benda tersebut. Sedangkan berat adalah gaya gravitasi yang ada pada suatu benda untuk bergerak.
Hubungan antara massa dan berat dalam Hukum Newton adalah hal yang dapat ditunjukkan oleh hukum rumus II yang telah diuraikan di atas.
Salah satu contoh dari kedua hubungan tersebut adalah ketika sebuah apel yang memiliki massa tertentu jatuh akan dipengaruhi oleh suatu gaya yaitu gaya gravitasi.
Beberapa Contoh Penerapan Hukum Newton
Pada dasarnya setiap hukum fisika dan sebagainya ditemukan oleh para ilmuwan berdasarkan berbagai percobaan. Selain itu, percobaan yang dilakukan tentunya karena rasa ingin tahu yang tinggi dari seorang manusia.
Ini juga yang terjadi di percobaan hukum Newton. Sebagai seorang fisikawan, Sir Isaac Newton berhasil menemukan rumus dan gerak benda hingga gravitasi bumi.
Jika Anda masih merasa bingung bagaimana hukum gerak benda yang ditemukan Newton berguna dalam kehidupan sehari-hari. Mari kita lihat beberapa contoh penerapannya di bawah ini:
1. Contoh Hukum Pertama Newton
Hukum Newton menggambarkan gerak suatu benda karena adanya gaya. Hal ini juga ada dalam undang-undang I.
Salah satu contoh penerapan hukum pertama dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika Anda sedang mengendarai mobil yang bergerak cepat. Kemudian dalam keadaan mendadak pengemudi menginjak rem, otomatis penumpang akan terdorong ke depan.
Ini akan menjadi sebaliknya jika pengemudi tiba-tiba menginjak gas saat mengemudi dengan lambat. Yang dimana akan membuat penumpang terdorong ke belakang bukan ke depan.
2. Contoh Hukum Kedua Newton
Setelah mengetahui tentang pengertian dari hukum Newton kedua hal di atas, pasti kalian lebih tahu tentang massa dan gaya suatu benda yang saling berkaitan bukan?
Salah satu contoh hukum kedua adalah ketika Anda melempar batu secara vertikal ke atas, maka batu tersebut akan melaju dengan kecepatan konstan kemudian melambat dan berhenti karena ada satu gaya yaitu gaya gravitasi bumi atau gravitasi.
Kecepatan turunnya batu dipengaruhi oleh gaya gravitasi bumi yang ditambahkan pada massa batu tersebut.
3. Contoh Hukum Ketiga Newton
Hukum ketiga biasanya disebut reaksi. Setelah mengetahui pengertian dan rumus di atas, Anda pasti pernah melakukan percobaan kecil mengenai hukum gerak benda yang satu ini.
Salah satu contoh hukum III dalam kehidupan sehari-hari adalah ketika anda mendayung perahu kebelakang maka perahu akan bergerak maju. Inilah yang disebut gaya aksi.
Yaitu ketika anda memberikan gaya reaksi dengan mendayung perahu ke belakang maka reaksi perahu akan maju atau berlawanan arah.
Kumpulan Contoh Soal Hukum Newton
Anda tidak hanya dapat menemukan penerapan hukum gerak benda dalam kehidupan sehari-hari, namun terkadang ada beberapa pekerjaan yang membutuhkan perhitungan dari rumus ini. Jadi mempelajarinya di sekolah cukup penting.
Jika anda masih bingung bagaimana cara penyelesaian masalah hukum I, II dan III, mungkin contoh soal dan pembahasan berikut ini bisa membantu :
Contoh Soal 1
Jika sebuah benda diberi gaya 20 N dan percepatan benda 4m/s², berapakah percepatan yang dialami benda jika diberi gaya 25 N?
Contoh Soal 2
Sebuah benda bermassa 2 kg ditarik oleh seorang anak dengan gaya 60 N ke arah horizontal. Berapa percepatan yang dialami benda?
Contoh Soal 3
Sebuah benda bermassa 5 kg berada di atas lantai licin dengan gaya gesek = 0. Jika balok didorong dengan gaya 10 N, hitung percepatan gerak balok!
Contoh Soal 4
Sebuah balok bermassa 5 kg digantung dengan tali dan diikatkan pada atap. Jika balok dalam keadaan diam, berapa tegangan tali?
Akhir kata
Demikian penjelasan tentang Hukum Newton: Pengertian, Rumus, Unsur, dan Contoh Soal yang dapat Anda temukan dalam kehidupan sehari-hari. Sudahkah Anda memahaminya?
Jika masih belum bisa, kamu bisa mencoba menyelesaikan beberapa soal selain contoh soal di atas.
Baca Juga Artikel Lainnya :
- Bagian Mikroskop dan Fungsinya (Lengkap)
- Sifat Koligatif Larutan, Pengertian, Klasifikasi, Manfaat Dll
- Jumlah Dasar dan Jumlah Turunan Definisi dan Contoh
- Notasi Sigma Kelas 11 – Definisi, Rumus, dan Contoh Soal
- Contoh Limit Fungsi Aljabar dan Jawabannya
- Bilangan dengan Pangkat Pecahan, Bentuk Akar, dan Contoh Soal
- Fungsi caliper, cara pakai, contoh soal dll
- Pola Bilangan Segitiga, Fibonacci, Ganjil, Kotak, Dll (Lengkap)