Mukjizat Nabi Muhammad SAW – Dalam kisah perjalanan manusia yang diutus oleh Tuhan.
Untuk menyampaikan dakwah kepada umatnya, terjadilah keajaiban yang dikehendaki Allah Robbul ‘Alamin bagi mereka.
Mukjizat itu diturunkan sebagai objek pendukung kebenaran ajaran yang disampaikan para nabi dan rasul.
Wujud mukjizat pada setiap rasul dan nabi berbeda-beda, karena kelebihan yang diturunkan Allah kepada para nabi-Nya sesuai dengan kondisi dan keadaan mereka saat itu.
Adapun hingga saat ini, ada satu keajaiban yang masih bisa kita lihat secara langsung, yaitu keunggulan yang dimiliki Nabi Muhammad atas kitab sucinya, Al-Qur’an.
Namun tidak hanya tentang Al-Qur’an, Rasulullah SAW juga dikaruniai berbagai macam mukjizat oleh Allah SWT. Berikut penjelasan tentang mukjizat Nabi Muhammad SAW.
Mukjizat Nabi Muhammad dan Kisahnya
Seorang nabi dan rasul utusan terakhir yang lahir di kota Mekkah pada tanggal 12 Rabi’ul Awal dengan nama ibu Aminah binti Wahhab adalah kekasih Allah SWT.
Banjir yang dihujani anugerah dan berkah dari Allah SWT dalam hidupnya, Nabi Muhammad SAW memiliki beberapa kelebihan yang luar biasa.
Sejak kelahirannya, berbagai kejadian tak biasa terjadi di kota suci ini, seperti musnahnya pasukan gajah dan goncangnya istana Kisra.
Begitu banyak mukjizat yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, dan itu merupakan hal yang penting untuk kita ketahui sebagai umat Nabi.
Nah, berikut adalah kumpulan mukjizat nabi dan kisah-kisahnya.
Kitab suci Al-Quran
Al-Qur’an menjadi mukjizat terbesar Nabi Muhammad SAW, sebagaimana dikutip dari buku berjudul “Nabi Muhammad SAW dan Mukjizat-Nya” karya Rhea Ilham Nurjanah.
Kitab suci ini sangat berarti bagi kehidupan umat Islam, karena tujuan diturunkannya juga merupakan pedoman hidup. Terlebih lagi, Allah Robbul ‘Alamin juga menjamin kesucian Al-Qur’an.
Sejalan dengan makna surat Al-Isra’ ayat 9 yang menyatakan bahwa Al-Qur’an diturunkan untuk memberikan petunjuk. Berikut bunyi lafadznya :
Iksaan يَهْ mengakuiِيْ لِلَّيْ هِيingat اَقْوَ الم الANِ ال اXِ oranِ oranِ oranِ انِ اbanِ oranِ انِ اbanِ oranِ oran انِ اaksud ال uga انِaka
Yang artinya : “Sesungguhnya Al-Qur’an ini memberikan petunjuk kepada (jalan) yang paling lurus dan memberikan kabar gembira kepada orang-orang mukmin yang berbuat baik, bahwa mereka akan mendapat pahala yang besar”. (QS Al-Isra’ [9]).
Sebagaimana disebutkan dalam paragraf di atas, para utusan Tuhan diberi mukjizat sesuai dengan kondisi zaman itu.
Sedangkan Nabi Muhammad SAW, dihadapkan pada situasi dan kondisi pada masa itu orang-orang yang ahli dalam hal kefasihan lisan berbahasa, ahli syair alam, dan ahli paramasastra.
Maka turunlah keajaiban ini dan kemudian didatangkan Nabi kepada mereka (ahli bahasa).
Isra Mi’raj
Mukjizat Nabi Muhammad yang juga sangat istimewa adalah peristiwa Isra’ Mi’raj.
Kejadian ini dialami oleh Nabi Muhammad atas kehendak Allah ketika dihadiri oleh malaikat Jibril.
Malaikat Jibril pergi membawa nabi ke Ka’bah, kemudian nabi diperintahkan untuk melakukan thawaf di Ka’bah sebanyak 7 kali.
Usai melaksanakan perintah Jibril, Nabi dihadang oleh sebuah kendaraan yang digunakan untuk menuju Masjid Al-Aqsa, nama kendaraan tersebut dikenal dengan nama Buraq.
Nabi Muhammad begitu terkagum-kagum sesampainya di sana, karena terlihat para nabi dan rasul lainnya telah berkumpul, mulai dari nabi Adam Alaihi Salam hingga Nabi Isa Alaihi Salam.
Kemudian dia membawa Nabi lagi ke tujuh lapisan langit di mana dia menerima perintah untuk sholat lima kali sehari.
Mukjizat Nabi Muhammad Membelah Bulan
Mukjizat Nabi Muhammad SAW berikutnya adalah membelah bulan menjadi dua, tentunya ada kisah dibalik turunnya nikmat yang diberikan Allah kepada kekasih-Nya.
Dulu, ketika Nabi menyampaikan dakwah yang Allah perintahkan kepada umatnya, sebagian umatnya, dari kalangan kafir, menentangnya seolah-olah tidak beriman dengan kenabian Nabi.
Kemudian dengan pertolongan Allah, ketika Nabi Muhammad menunjuk bulan di langit, bulan pun terbelah menjadi 2 bagian.
Seperti yang tertuang dalam sebuah hadits yang berbunyi:
“ Bahwa orang Mekah meminta utusan Allah untuk menunjukkan kepada mereka sebuah keajaiban, dan dia menunjukkan kepada mereka terbelahnya bulan “. (Diriwayatkan oleh Sahih Al-Bukhari).
Mampu Menaklukkan Musuh
Adapun mukjizat Nabi Muhammad yang satu ini terjadi ketika terjadi perang Hunain antara kaum muslimin dan kaum musyrik di bulan Syawal saat itu.
Ketika pasukan muslimin mulai dikepung musuhnya, Nabi Muhammad SAW mengambil segenggam pasir sambil berdoa dengan sabdanya:
“ Ya Allah, penuhilah kepadaku apa yang telah Engkau janjikan kepadaku“.
Setelah itu, dia melemparkan pasir ke orang musyrik. Sehingga semua pasukan musuh nabi tidak bisa fokus berperang karena mata dan mulutnya penuh dengan pasir.
Akhirnya pasukan mereka berhasil dipukul mundur, dan ini merupakan kesempatan yang baik bagi kaum muslimin untuk mengejar dan membunuh musuh.
Mukjizat Nabi Muhammad SAW, Susu Melimpah
Sejak lahir, Rasulullah SAW telah dikaruniai kelebihan oleh Allah. Kelahiran bayi Muhammad membawa berkah bagi keluarganya.
Halimah, pengasuh Nabi Muhammad yang berbadan kurus mencoba untuk menyusui bayi Muhammad.
Betapa terkejutnya dia, melihat ASInya mengalir begitu deras padahal hal ini belum pernah terjadi pada anak kandungnya yang selalu merasa kekurangan saat menyusu.
Tak hanya itu, suami Halimah juga heran karena unta betina tuanya tiba-tiba mengeluarkan banyak susu.
Nikmat ini datang dari Allah SWT melalui kekasih-Nya, sehingga mereka berbahagia setelah merawat Nabi Muhammad SAW.
Air Mengalir Dari Jemari Nabi
Selanjutnya, Nabi memiliki mukjizat lain dari Nabi Muhammad, yaitu mampu mengeluarkan air dari jari-jarinya seperti mata air.
Konon saat itu bertepatan dengan Hari Hudaibiyah atau Hari Akad, orang-orang merasa haus dan bergegas pergi menghadap Nabi Muhammad.
Mereka mengadu kepada Nabi Muhammad bahwa tidak ada air sama sekali untuk minum dan wudhu kecuali hanya sepanci air yang pasti tidak cukup untuk mereka semua.
Dengan pertolongan Allah ketika nabi hendak meletakkan tangannya di atas wadah itu, air keluar dari jari-jarinya hingga terkumpul banyak, barulah orang-orang itu dapat memuaskan dahaganya.
Tubuh Terlindung Petir
Keunggulan ini terjadi bersamaan dengan keajaiban mampu menundukkan musuh-musuh yang disebutkan sebelumnya.
Pada masa perang Hunain, pasukan Nabi Muhammad yaitu kaum muslimin nyaris dikalahkan oleh musuh dari kaum musyrik.
Bahkan dalam keadaan darurat itu, Nabi hendak dibunuh oleh salah satu pasukan musuh bernama Syaiban bin Utsman.
Namun pada saat yang sama, Allah Robbul ‘Alamin memberikan perlindungan kepada Nabi melalui petir yang diturunkan dari langit untuk melingkupi tubuh Nabi.
Lalu kejahatan Syaiban dihadang petir. Wallahu A’lam
Dari sekian mukjizat yang dialami oleh manusia yang menjadi cita-cita dan panutan bagi umat Islam, tentunya pada hakekatnya inilah perbuatan Allah atau perbuatan Allah yang diperlihatkan melalui umat pilihan-Nya.
Penutupan
Dengan artikel pendidikan mengenai Mukjizat Nabi Muhammad SAW, semoga dapat memberikan manfaat dan keberkahan dalam menjalani kehidupan bagi kita.
Ayovacsindinkeskdi.id terima kasih juga telah menyempatkan diri untuk berkunjung dan kemudian membaca isi artikel tentang mukjizat nabi muhammad ini sampai selesai. Sampai jumpa lagi di pembahasan selanjutnya.
Baca juga:
