Metamorfosis – Pengertian, Ciri-ciri Jenis dan Contohnya

Metamorfosis Adalah – Pada kesempatan kali ini dosepintar.com akan kembali membagikan artikel tentang Metamorfosis dan pada pembahasan kali ini penulis tentunya akan memberikan gambaran secara detail sebagai referensi bacaan untuk kalian semua, dan pada artikel metamorfosis kali ini akan membahas beberapa poin penting yaitu Pengertian tentang Metamorfosis, Jenis – Jenis Metamorfosis, Penjelasan Metamorfosis, dan Contoh Metamorfosis, nah mari kita simak artikel ini sampai selesai.

Definisi Metamorfosis

Metamorfosis adalah perubahan struktur dari awal hingga akhir suatu hewan, dapat disebut proses perubahan dari masa kanak-kanak menuju kedewasaan melalui proses-proses tertentu.

Jenis Metamorfosis

Jenis metamorfosis terbagi menjadi dua, penulis akan membagikan uraian detailnya hanya untuk Anda, berikut ini.

1. Metamorfosis Sempurna

Metamorfosis sempurna adalah perkembangan hewan yang dimulai dari tahap telur – larva – pupa – imago. Metamorfosis jenis ini juga mendapat nama lain yaitu holometabola. Hewan yang tergolong mengalami dan mengalami metamorfosis sempurna harus melalui 4 fase.

Untuk dapat mengetahui hewan mana yang mengalami metamorfosis sempurna, kita dapat melihatnya melalui fase kepompong atau pupa. Hewan yang mengalami metamorfosis sempurna, mengalami fase kepompong atau disebut kepompong. Adapun bentuk pupa atau juga kepompong dengan bentuk imago yang berbeda.

Begitu juga dengan bentuk dari berbagai fase. Setiap fase juga memiliki habitat dan cara hidup yang berbeda. Terkadang mereka memiliki cairan atau sel yang sangat beracun dan juga berbahaya.

2. Metamorfosis Tidak Sempurna

Metamorfosis tidak sempurna merupakan fase perkembangan hewan atau makhluk hidup lainnya yang hampir tidak mengalami perubahan bentuk pada setiap fasenya. Pada proses metamorfosis tidak sempurna, umumnya hanya akan terjadi 3 fase saja.

Hewan yang termasuk dalam kategori metamorfosis tidak sempurna memiliki beberapa ciri. Karakter yang akan sangat mencolok adalah tidak melalui fase kepompong atau yang biasa disebut kepompong. Kemudian perbedaan bentuk pada proses fase nimfa dan juga fase imago hanya terletak pada perbedaan ukuran dan kematangan berbagai fungsi organ, seperti organ reproduksi. Ada juga beberapa jenis hewan yang akan mengalami fase molting.

Penjelasan Metamorfosis

Beberapa urutan proses metamorfosis dan penjelasannya dapat dilihat sebagai berikut.

1. telur

   Telur adalah proses fase pertama dalam struktur metamorfosis. Telur memiliki bentuk lengkap bulat dan lonjong, di dalam telur terdapat cairan yang merupakan calon individu. Cairan ini dilindungi oleh cangkang yang keras dan selalu dapat dijaga ketat oleh induknya.

2. Larva

   Larva adalah hewan yang baru menetas dari cangkang telur. Fase ini umumnya merupakan jenis moluska atau disebut hewan lunak. Larva juga memiliki anatomi yang tidak lengkap atau tidak lengkap dengan struktur tubuh yang cukup sederhana.

3. Pupa atau kepompong

   Pupa adalah larva yang telah mengalami osifikasi. Fase ini merupakan proses fase peralihan dimana hewan akan mendapatkan bentuk tubuh yang sempurna. Serangga akan dapat mengalami berbagai periode seperti tidur dalam waktu yang lama. Larva akan mengalami diferensiasi dari sel-sel yang akan membentuk organ utuh.
   Hampir mirip dan sama dengan hibernasi yang tidak memiliki makanan untuk dimakan atau untuk melakukan aktivitas apapun. Hanya saja pada fase Pupa yang dikenal dengan fase kepompong bertujuan pada proses dimana makhluk hidup akan bermetamorfosis menjadi dewasa.

4. Peri

   Nimfa merupakan makhluk hidup dengan bentuk fisik yang sempurna, namun tetap memiliki ukuran tubuh yang kecil. Organ dalam tubuh juga kecil dan tidak memiliki fungsi yang sempurna. Pada hewan tertentu, setelahnya akan mengalami fase yang disebut masa molting atau imago.

5. Berganti kulit

   Fase molting adalah fase dimana proses pergantian kulit atau cangkang pada hewan tertentu mengalami metamorfosis. Setelah mengalami fase molting, nimfa akan kembali berubah menjadi makhluk hidup dewasa dengan struktur tubuh yang sempurna. Fase ini tidak hanya dialami oleh fase nimfa saja, namun hewan yang sudah cukup dewasa juga akan mengalami fase ini secara berulang-ulang.

6. Imago

   Imago adalah makhluk hidup yang telah berkembang menjadi dewasa. Fase ini merupakan fase akhir dari proses metamorfosis. Pada fase ini imago jantan dan betina sudah dapat kawin dengan tujuan menghasilkan sel telur dan melakukan proses metamorfosis awal.

Contoh Metamorfosis

Berikut adalah contoh metamorfosis yang terjadi pada hewan antara lain.

• Metamorfosis Sempurna (Nyamuk)

  Fase metamorfosis pada nyamuk adalah melalui fase telur, larva, pupa dan kemudian menjadi imago. Larva telur disebut larva dan tidak memiliki unsur berbahaya sedikit pun. Dikatakan metamorfosis sempurna karena nyamuk mengalami proses pupa atau disebut kepompong. Namun saat nyamuk dewasa, mereka sangat berbahaya karena nyamuk dapat menyebabkan penyakit mematikan seperti demam berdarah dan malaria.

• Metamorfosis Tidak Sempurna (Kecoa)

  Fase metamorfosis yang dialami hewan yaitu kecoa meliputi fase telur – nimfa – kemudian imago. Dan pada fase nimfa, kecoa ini akan mengalami perkembangan yaitu pengerasan tubuhnya membentuk kulit yang lebih keras. Dikatakan metamorfosis tidak sempurna karena tidak mengalami fase pupa atau kepompong.

Demikian artikel yang penulis bagikan pada kesempatan kali ini dengan judul Metamorfosis, sama seperti sebelumnya penulis berharap artikel ini membawa manfaat yang baik untuk kita semua dan semoga bisa menambah wawasan baru lagi dengan membaca lagi, sekian teman-teman semua, simak Anda lagi di artikel berikutnya.

Baca juga: