Gambar bunga beserta keterangan lengkapnya – Hallo para pembaca dosenspintar.com, kali ini kita akan membahas bunga dan deskripsinya. Ada beberapa jenis bunga yang akan dibahas yaitu, bunga mawar, melati, tulip, anggrek, alamanda, anyelir, matahari, asoka, aster, camelia, edelweis, kembang sepatu, dan bunga lavender. Untuk lebih jelasnya mari kita simak langsung tentang bunga beserta ulasan lengkapnya dibawah ini.
1. Mawar
Bunga mawar atau dalam bahasa inggris rose adalah salah satu jenis tanaman hias dari mawar genus. Sebagian besar mawar memiliki daun yang panjangnya antara 5-15 cm dengan dua atau dua sisi berlawanan (menyirip). Setiap tangkai pada tanaman mawar memiliki daun majemuk yang terdiri dari minimal 3 atau 5 hingga 9 atau 13 helai daun dan daun yang menjuntai. (ketentuan) berbentuk lonjong, duri menyirip, tepi bergerigi, ujung daun meruncing dan paku pada batang yang dekat dengan tanah. Mawar terdiri dari 5 kelopak dengan pengecualian spesies Rosa sericea yang hanya memiliki 4 kelopak. Bunga mawar juga hadir dalam beberapa warna yaitu putih, pink, kuning dan biru.
Pada umumnya tanaman mawar memiliki duri yang berbentuk seperti pengait yang berfungsi sebagai pegangan saat memanjat tanaman lain. Beberapa tanaman mawar yang tumbuh liar di tanah berpasir di daerah pantai seperti Rosa rugosa Dan Rosa pimpinellifolia disesuaikan dengan duri lurus seperti jarum yang berfungsi untuk mengurangi kerusakan akibat dimakan hewan, serta menahan pasir yang tertiup angin dan melindungi akar dari erosi. Dan beberapa spesies mawar lainnya memiliki duri yang tidak berkembang dan tidak tajam.
Tanaman mawar tumbuh subur di iklim sedang, meskipun beberapa kultivar hasil penyambungan tumbuh di iklim subtropis hingga tropis. Selain itu, sebagai bunga potong, bunga mawar memiliki banyak manfaat antara lain sebagai antidepresan, antivirus, antibakteri, antiradang, dan sumber vitamin C. Minyak mawar merupakan salah satu minyak atsiri hasil penyulingan dan penguapan daun mahkota bunga sehingga dapat dapat dibuat menjadi parfum. Bunga mawar juga bisa dijadikan teh, agar-agar dan selai.
2. Bunga Melati
Melati merupakan tanaman hias berupa perdu tegak yang hidup bertahun-tahun. Tanaman melati berasal dari iklim tropis dan hangat dari Eurasia, Australasia, dan Oseania. Melati banyak dibudidayakan karena aroma bunganya yang harum khas. Di Indonesia, bunga melati putih atau jasminum sambac dipilih menjadi puspa bangsa atau bunga lambang negara.
Melati memiliki manfaat untuk tabur bunga, bahan industri parfum, kosmetik parfum, obat-obatan, dekorasi rangkaian bunga dan bahan campuran teh. Melati merupakan tanaman hias berupa perdu tegak yang hidup bertahun-tahun. Tanaman melati berasal dari iklim tropis dan hangat dari Eurasia, Australasia, dan Oseania. Melati banyak dibudidayakan karena aroma bunganya yang harum khas. Di Indonesia, bunga melati putih atau jasminum sambac dipilih menjadi puspa bangsa atau bunga lambang negara.
Bunga melati memiliki manfaat untuk taburan bunga, bahan industri parfum, kosmetik parfum, obat-obatan, hiasan rangkaian bunga dan bahan campuran teh.
3. Tulip
Bunga Tulip atau Tulipa dalam bahasa latin merupakan tanaman berbunga yang termasuk dalam keluarga Liliaceae. Tulip berasal dari Asia Tengah yang tumbuh liar di wilayah pegunungan Pamir dan pegunungan Hindu Kush serta stepa di Kazakhstan. Dan negara yang terkenal dengan bunga tulipnya adalah Belanda.
Tulip adalah tanaman tahunan berumbi yang memiliki tinggi antara 10–70 cm. Daunnya berlilin, sempit dan memanjang, berwarna hijau kebiruan, dan bunganya berukuran besar terdiri dari 6 kelopak. Bunga Tulip hasil persilangan menghasilkan bunga berwarna tunggal, merah, jingga, kuning, hijau, biru, ungu, atau berbagai kombinasi dan gradasi warna. Tulip juga menghasilkan biji bulat pipih yang dibungkus kapsul kering. Seperti bunga mawar dan melati, bunga tulip merupakan tanaman bunga yang paling banyak dibudidayakan oleh manusia.
4. Bunga Anggrek
Orchidaceae atau Anggrek merupakan famili tumbuhan berbunga dengan jumlah anggota terbanyak. Spesies tanaman tersebar luas dari daerah tropis hingga daerah sirkumpolar, meskipun sebagian besar anggotanya terdapat di daerah tropis. Tanaman anggrek di daerah beriklim sedang biasanya hidup di tanah dan membentuk umbi sebagai cara beradaptasi dengan musim dingin. Memiliki organ tubuh yang cenderung tebal dan “berdaging” (succulent) membuatnya tahan terhadap tekanan ketersediaan air. Anggrek epifit dapat hidup dari embun dan udara lembab. Anggrek yang sangat dikenal manusia adalah anggrek hias dan vanili, dengan kelopak yang indah dan berwarna-warni.
5. Bunga Alamanda
Bunga Alamanda atau dalam bahasa Inggris katartika Alamanda merupakan tanaman hias yang sering disebut dengan bunga terompet emas, bunga lonceng kuning, atau bunga buttercup. Tumbuhan ini berasal dari Amerika Tengah dan Selatan, juga terdapat di Brazil dimana bunga ini biasa digunakan sebagai hiasan karena bentuknya yang indah.
Bunga Alamanda termasuk dalam kelompok perdu berkayu dengan tinggi yang bisa mencapai 2 meter. Tumbuhan ini selalu hijau (evergreen). Dan dapat ditemukan di daerah sekitar sungai atau tempat terbuka yang banyak terkena sinar matahari dengan curah hujan yang cukup dan kelembaban yang tinggi sepanjang tahun. Tanaman ini tidak dapat tumbuh di tanah yang asin atau terlalu basa dan tanaman ini juga tidak tahan suhu rendah.
Bunga Alamanda memiliki beberapa manfaat kesehatan, salah satunya dapat digunakan sebagai obat pencahar. Getah tanaman alamanda memiliki sifat antibakteri dan juga memiliki sifat antibiotik terhadap bakteri Staphylococcus. Alamanda juga dapat digunakan sebagai obat untuk mencegah komplikasi malaria dan pembengkakan limpa. Selain bunganya, akarnya juga bisa digunakan untuk mencegah penyakit kuning.
6. Bunga Anyelir
Bunga anyelir juga disebut bunga bay, dalam bahasa Inggris sebagai anyelirmemiliki nama ilmiah Dianthus caryophyllus merupakan tanaman hias taman dan pot yang populer. Tanaman anyelir berasal dari daerah Mediterania dan memiliki warna yang cerah dan berwarna-warni sehingga sering digunakan sebagai hiasan. Ada dua jenis tanaman anyelir, yaitu jenis satu bunga per tangkai dan jenis `semprot’ banyak bunga per tangkai.
Bunga anyelir dapat hidup selama 18-20 bulan. Dan tanaman ini juga bisa mencapai ketinggian hingga 2 meter, namun untuk dapat tumbuh tegak harus diikat dengan penyangga. Batang tanaman anyelir yang garis tengahnya dapat mencapai 1 cm dan biasanya menggembung pada bagian bukunya.
7. Bunga matahari
Bunga matahari merupakan tanaman tahunan dari keluarga kenikir-kenikir (Asteraceae) yang populer sebagai tanaman hias dan tanaman penghasil minyak. Bunga matahari berbentuk bulat besar, berwarna kuning cerah, dengan kepala bunga besar berdiameter 30 cm. Bunga ini sebenarnya merupakan bunga majemuk, tersusun dari ratusan hingga ribuan bunga kecil dalam satu kepala. Bunga ini juga memiliki perilaku yang khas, bunganya selalu menghadap atau condong ke arah matahari atau heliotropisme. Bunga matahari adalah bunga nasional Ukraina dan bunga resmi negara bagian Kansas, Amerika Serikat.
Bunga matahari merupakan tanaman herba tahunan yang berasal dari Amerika Tropis bagian utara (Meksiko), mempunyai tinggi 3m sampai 5m tergantung varietasnya. Daunnya lebar tunggal. Dan batangnya biasanya ditumbuhi rambut kasar, tegak dan jarang bercabang.
8. Bunga Asoka
Pohon asoka yang bernama latin Saraca Indica merupakan pohon yang bunganya tumbuh pada dahan yang besar. Bunga asoka tumbuh berkelompok dengan benang sari mencuat seperti kembang api. Pohon asoka mekar saat menjelang musim hujan tiba. Bunganya bisa bertahan selama 3-4 bulan. Sedangkan untuk warnanya, bunga asoka sering kita jumpai dengan bunga berwarna kuning, jingga, bahkan merah.
9. Aster
Bunga Aster merupakan bunga yang berasal dari China dengan tinggi rata-rata 30-70 cm. Bunga aster memiliki daun yang bertumpuk dan memiliki banyak warna, mulai dari putih, biru, ungu, serta warna lain yang bagian tengahnya biasanya berwarna kuning. Tanaman ini baru berumur satu tahun. Di Indonesia, aster merupakan salah satu komponen karangan bunga yang dianggap penting. Dalam satu tangkai bunga aster terdapat cabang-cabang yang berujung kuncup bunga. Aster sangat mudah didapat dan tidak mengenal musim berbunga. Jenis bunga aster yang sering dijumpai, aster merah merupakan bunga yang bagian tengahnya berwarna hijau muda, sedangkan kelopaknya memanjang. Pink aster memiliki banyak jenis termasuk jenis euro yang memiliki kelopak bunga agak membulat dan susunannya berbeda dengan red aster.
10. Camelia
Bunga Camellia adalah genus tanaman berbunga dalam keluarga Theaceae. Camelia ditemukan di wilayah Asia timur dan selatan, dari timur Himalaya ke Jepang dan Indonesia. Ada 100–300 spesies yang dideskripsikan, dengan beberapa kontroversi mengenai jumlah pastinya. Camelia, yang berarti “penolong para pendeta” dalam bahasa Latin, dinamai oleh ahli botani Georg Joseph Kamel pada akhir abad ke-17.
11. Bunga Edelweis
Edelweis Jawa atau disebut juga Bunga Edelweis Jawa Senduro merupakan tumbuhan endemik zona alpina/pegunungan yang terdapat di berbagai pegunungan tinggi Nusantara. Tanaman Edelweis dapat mencapai ketinggian 8 meter dan dapat memiliki batang seukuran telapak kaki manusia, meskipun umumnya tidak melebihi 1 meter. Tanaman Edelweis saat ini dikategorikan sebagai tanaman langka.
Edelweiss juga merupakan tumbuhan pionir tanah vulkanis muda di hutan pegunungan dan mampu mempertahankan kelangsungan hidupnya di tanah tandus, karena mampu membentuk mikoriza dengan jamur tanah tertentu yang memperluas jangkauan akarnya dan meningkatkan efisiensi dalam mencari unsur hara. . Bunga edelweis biasanya muncul antara bulan April dan Agustus.
12. Kembang sepatu
Bunga Hibiscus yang dalam bahasa latinnya Hibiscus rosa-sinensis L adalah tanaman semak suku Malvaceae yang berasal dari Asia Timur dan banyak ditanam sebagai tanaman hias di daerah tropis dan subtropis.
Bunga kembang sepatu terdiri dari 5 kelopak, yang dilindungi oleh kelopak tambahan (epikaliks), sehingga tampak seperti dua lapis kelopak. Mahkota kembang sepatu terdiri dari 5 lembar atau lebih jika merupakan hibrida. Tangkai putik berbentuk silinder panjang yang dikelilingi tangkai berbentuk lonjong yang ditaburi serbuk sari.
Tinggi tanaman ini umumnya sekitar 2 hingga 5 meter. Daunnya bulat telur lebar atau bulat telur sempit dengan ujung meruncing.
Putik (pistillum) kembang sepatu mencuat dari pangkal bunga. Bunga ini bisa mekar menghadap ke atas, ke bawah, atau menghadap ke samping. Pada umumnya tanaman kembang sepatu bersifat steril dan tidak menghasilkan buah. Tanaman kembang sepatu berkembang biak dengan stek, okulasi dan penempelan.
13. Bunga Lavender
Lavendel atau Lavender atau Lavandula adalah tumbuhan berbunga dalam suku Lamiaceae yang terdiri dari 25-30 spesies. Tumbuhan ini berasal dari wilayah Mediterania selatan hingga Afrika tropis dan ke arah timur hingga India. Lavender termasuk tumbuhan tahunan dari jenis rerumputan, perdu pendek, dan perdu kecil. Tumbuhan ini juga tersebar di Kepulauan Canary, Afrika Utara dan Timur, Eropa Selatan (khususnya Perancis Selatan), Arab dan India. Lavender banyak ditanam dan dikembangkan di daerah beriklim sedang sebagai tanaman hias, bahan kuliner, dan ekstrak minyak atsiri komersial.
Lavender memiliki berbagai macam bentuk daun. Spesies yang umum dibudidayakan memiliki daun sederhana, yaitu bergigi menyirip, menyirip, terkadang menyirip ganda dan membedah.
Demikian artikel tentang gambar bunga beserta penjelasan lengkapnya. Semoga artikel ini dapat menambah wawasan para pembaca dosenspintar.com dan sampai jumpa lagi di artikel selanjutnya.