Contoh Puisi – Halo sobat dosenspintar.com pada kesempatan kali ini penulis dari teacherspintar.com berkesempatan hadir dengan tujuan untuk membagikan sebuah artikel yang kali ini akan membahas tentang Contoh Puisi. Selengkapnya bisa kamu lihat di bawah ini.
Contoh Puisi Lengkap
Berbagai contoh puisi akan diulas secara lengkap di bawah ini.
Contoh Puisi Persahabatan
Hai teman-teman, mari kita ingat
Kita nongkrong sebentar
Tapi kamu akan selalu dikenang
Di hati ini sangat, sangat banyak
Lain kali kita bertemu
Dan Anda telah membuat teman baru
Jangan pernah melupakan saya
Tetap di masa lalu
Andai kau tahu
Kamu seperti bayanganku
Temani aku setiap saat
Baik dalam suka maupun dukaku
Sahabat sejati itu abadi
Saya tidak perlu lagi mencari
Jika kita tidak bertemu lagi
Betapa hancurnya hati ini
Tidak hanya suka mari kita berbagi duri
Saya siap berada di samping
Tidak perlu ragu lagi untuk datang
Mari kita bahagia bersama
Contoh Puisi Pendidikan
Dengarkan anak muda
Belajar dengan rajin sepanjang waktu
Ilmu tidak akan habis terbilang
Untuk semua umur
Ayo sekolah, jangan malas
Belajar dengan giat di kelas
Berhati-hatilah untuk tidak menjadi orang yang licik
Jangan biarkan hati menjadi keras
Bersekolah luruskan niatmu
Tekad untuk mencari ilmu
Tidak ada ruginya belajar setiap saat
Sehingga masa depan Anda akan baik
Jika Anda memiliki mimpi
Ayo belajar di sini
Bisa jadi bekal untuk diri sendiri
Pasti akan berguna di masa depan
Pengetahuan akan membuat Anda tetap terjaga
Dari masa suram di masa lalu
Cemerlang nanti selalu
Bersinar pada Anda ketika kita tumbuh dewasa
Dunia sekarang sudah sangat maju
Jadikan ilmu sebagai pedoman
Sebagai benteng agar tidak tertipu
Sehingga hidup ini penuh dengan kebahagiaan
Carilah ilmu tanpa bosan
Tidak perlu khawatir kehilangan waktu
Pelajarannya akan bermanfaat bagi Anda
Pimpin hidup agar selalu bahagia
Contoh Puisi Figuratif
Apakah aku hanya bunga pinggiran
Yang selalu dianggap tidak efektif
Tidak seindah melati lambang kesucian
Hanya rakyat kecil yang penuh kehinaan
Aku juga bukan mawar spesial
Yang dijaga duri dimana-mana
Cukup makan untuk memuaskan dahaga
Rukun dengan para tunawisma
Tidak ada kekuatan dalam diri biasa
Merasa jatuh cinta dengan orang bijak
Cukup kenali dirimu sendiri
Yang tidak layak bersanding dengannya
Kamu sangat sempurna
Bak cincin dengan permata
Tidak ada cacat tidak ada luka
Memandangmu dengan netra yang keren
Tidak pantas bagi serangga untuk menyatakan cinta
Untuk bunga yang mekar sempurna
Tetapi bagaimana jika Anda ingin mengatakannya
Ketika cinta menyebar di dada
Contoh Puisi Guru
Engkau mengajariku dengan sabar
Membuat kita pintar
Bunga ilmu semakin mekar
Tapi tetap ingat akarnya
Kami sering memberi duri
Dalam ketulusan yang kau berikan
Niatnya tetap untuk mengajarkan kita akhlak terpuji
Sampai kami menyadari kesalahan kami
Aku bahkan tidak tahu
Betapa sombongnya saya
Berani membuang ilmu
Apa yang Anda sampaikan dengan sepenuh hati
Wahai guru ribuan terima kasih
Ajarkan sains di atas kertas putih
Jadikan hatimu lebih bersih
Hilang semua kesedihan
Wahai guru, sekali lagi terima kasih
Ajari kami bagaimana hidup nanti
Doakan kami sukses di setiap langkah
Dengan keikhlasan menutupi hati
Contoh Puisi Cinta
Dia telah menanam cinta
Serta perasaan di hati dan jiwa
Membuat yang mengalaminya kesal
Kegelisahan akhirnya terasa
Dia juga telah mengukir nama
Hebat di jiwa
Rindu jadi selalu membara
Hati terbakar dengan cinta
Anda tidak perlu menabur cinta
Ini hanya akan membuat luka
Jika pada akhirnya kita tidak bersama
Tidak seperti janji kita saat itu
Tepati janji untuk tetap setia
Berhati-hatilah untuk tidak tergoda
Supaya silaturahmi tetap terjaga
Harmoni adalah semua yang dirasakan
Cinta membakar jiwa
Membuat dua orang tertidur
Ingatlah selalu Yang Maha Kuasa
Agar hati tidak menginginkan dosa
Contoh Nasihat
Orang kaya tidak suka menghina
Karena kaya dan miskin itu sama
Tidak ada manusia yang tercela
Karena hidup itu seperti roda
Jika Anda berteman, jangan memulai pertengkaran
Tidak ada gunanya bermusuhan
Jangan sombong juga
Karena ditinggalkan membuat hidup menjadi keruh
Meskipun kamu sekarang sudah besar
Jangan berbicara kata-kata kasar
Jadilah orang yang sangat sabar
Agar tetangga tidak marah
Jika Anda terus mengikuti berbagai nafsu
Hidup menjadi lebih berat
Jiwa bisa tidak terawat
Hati juga hancur berkarat
Kita harus memberi sedekah kepada orang kaya
Lihatlah orang yang posisinya di bawah
Jangan mengarahkan kepala untuk melihat ke atas
Agar tidak tergiur kemewahan
Contoh Puisi Ibu
Untuk ibuku tersayang
Yang selalu bertengkar setiap hari
Selalu berikan kasih sayang
Dan maafkan meskipun kami bangun terlambat
Ibu mengajari kami tanpa henti
Seluruh jiwa dengan sepenuh hati
Mendidik kita menjadi manusia yang berbudi luhur
Ajari kami menepati janji
Tuhan memberi kita tips kemampuan
Tetapkan niat dari semua tindakan
Untuk membalas berbagai pengorbanan
Kepada ibu dan ayah
Membuat ibu bahagia
Sepanjang sisa hidupnya
Sepanjang hari-harinya
Sampai saat itu kita pergi ke surga
Ya Allah bimbing kami selalu
untuk selalu berbakti
Untuk ibu kita tercinta
Begitu juga ayah kami
Contoh puisi humor
Dengar, saudari, tentang puisi jenaka
Hanya untuk bersenang-senang
Untuk menghibur hati yang patah
Dan ubah asam yang ada di muka
Saat panas menahan pukat
Sampai sore ikan tidak menempel
Setan yang bertarung akan diblokir
Pak Cikrak malu dilihat oleh para penculiknya
Kebahagiaan benar-benar kerbau yang berkubang
Sapi melihat hidungnya mengembang
Kambing hampir akan merasa khawatir
Lidah bercabang tertawa
Angin bertiup di sore hari
Kera tidur di bagasi
Mulutnya terbuka dan matanya terbuka lebar
Tupai meletakkan gantang bergulir
Bebek pulang pada malam hari
Ayam yang bertelur mengeluarkan suara keras
Kucing malas tidur telentang
Menginjak bintang mawar tuan
Singa yang mengaum dengan gigi patah
Bukan dengan makan daging mentah
Gajah meminta daun dengan berbagai warna
Jelatang yang tertelan dengan muntah
Contoh Puisi Kehidupan
Manusia hidup di bumi untuk diuji
Dimaksudkan untuk menjadi nyata
Demi mendapatkan gelar yang tinggi
Jadi makhluk yang diberkati
Dunia memang indah
Wajar jika manusia tertipu
Itu juga tenggelam karenanya
Karena itu kita harus tetap terjaga
Bencana bukan karena dunia senja
Tapi manusia bertindak sesuka mereka
Kerusuhan dimana-mana
Hingga alam tak lagi menampakkan senyumnya
Jiwa ada untuk bahagia
Jiwa juga ada untuk bebas
Dengan cara ini hanya ketulusan yang ada
Berserah diri hanya kepada Yang Maha Kuasa
Kita hidup untuk bersahabat
Sikap terpuji tidak menyortir
Kepada siapa pun, jangan bertindak terlalu banyak
Jagalah agar hatimu tidak merasa gelisah
Contoh Puisi Romantis
Namamu terdengar lebih ramah
Rindu semakin menggebu di jiwa
Dituangkan dalam bait-bait cinta
Apa yang saya tulis hanya untuk Anda
Cinta membuatku tertambat padamu sekarang
Hati juga dipenuhi dengan kerinduan
Keinginan untuk terus ingin bertemu
Untuk mendinginkan berbagai netra saya
Mungkin beginilah seharusnya cinta
Jalan berliku berdampingan menyusun sebuah cerita
Pasti berkesan sepanjang masa
Mungkin itu akan bertahan selamanya
Wajahmu selalu dibuat sketsa
Dalam fantasi sekarang menenangkan jiwa
Memilikimu membuatku bahagia
Semoga kita diberkati oleh-Nya
Contoh Puisi Religi
Jauhi perbuatan jahat
Jauhi perbuatan maksiat
Ayo cepat bertaubat
Agar kita selamat dunia akhirat
Jangan khawatir tentang cobaan
Jangan bersedih karena kesulitan
Berdoa saja dengan Tuhan
Insya Allah, Dia akan mengabulkannya
Jangan mengabaikan semua perintah-Nya
Lakukan semua yang Dia perintahkan untuk Anda lakukan
Bertobatlah kepada-Nya
Dia pasti menerimanya
Ingatlah dosa-dosamu
Ingat berbagai kelalaian Anda
Perbaiki hati dan diri sendiri
Tuhan pasti akan mencintaimu
Orang tua mengajari kita mengaji
Orang tua mengajarkan kontemplasi setiap hari
Untuk memahami perintah Allah
Untuk memahami tindakan yang tidak akan diejek
Contoh Puisi Sejarah
wahai tuanku yang suci
Kepada Allah dan Rasul juga berbakti
Murni dan tulus dalam hati
Sama seperti air ma’al hidup
Raja pemberani sangat beruntung
Hukum itu adil, hati juga murah
Zakat sepanjang tahun juga fitrah
Miskin dan kaya miskin
Sultan Goa adalah raja yang sabar
Rajin beribadah dengan rasa suka yang besar
Memiliki semboyan amar ma’ruf nahi munkar
Di pendeta dia masih belajar
Contoh Puisi Lingkungan
Alam sekarang hampir mati
Waktu juga tidak lagi peduli
Hati manusia menjadi semakin keras seperti besi
Berdiri dengan bangga di atas bumi
Ketika pagi menjelang
Pantas saja kicau burung mulai menghilang
Langit juga tidak terlihat damai
Tapi nafsu manusia terus melambung
Musim berganti secara tidak teratur
Petani benar-benar merugi
Makanan pokok juga mati
Anak cucu jadi tidak bisa menikmati
Alam mulai tidak seimbang
Penghuni di dalam juga malang
Tetapi kesadaran tidak pernah datang
Hingga bumi tak lagi ingin cerah
Itu semua manusia
Alam melakukan apapun yang diinginkannya
Tidak menyadari bahwa keturunannya akan menderita
Karena mereka tidak bertanggung jawab
Cintai lingkungan Anda
Jangan sampai menjadi abu-abu
Dengarkan nasihat dari zaman kuno
Lestarikan alam di sekitar Anda
Contoh Puisi Lama
Ini adalah puisi tentang orang tua
Yang tak pernah lelah mencoba
Demi memberi kita rasa bahagia
Jangan terlihat lelah dan haus
Saat masih pagi
Dia telah bersiap-siap untuk mereka pergi
Menuju suatu tempat dengan penghidupan yang dicari
Meskipun lemah menumpuk di dalam
Demi anak yang sangat berharga bagimu
Tidak masalah pekerjaan apa itu
Asal halal di lingkungan agama anda
Anda melakukannya tanpa merasa bosan
Ini adalah bait untuk ayah
Mereka yang mengeluh lelah tidak akan pernah
Maaf anakmu jahat sekali
Tidak bisa menghibur setelah merasa lelah
Untuk ibu yang sangat berharga bagiku
Selalu tampil tersenyum saat berada di depanku
Sampai saat ini adalah waktu berharga Anda
Anda menghabiskan pada teman saya
Ibu yang selalu aku cintai
Penghibur saat dalam setiap duka
Cintamu tak lekang oleh waktu
Itu tidak bisa diungkapkan dengan berbagai kata
Ayah dan ibu tidak akan pernah bisa tergantikan
Dua orang yang sangat penting
Namamu akan selalu hidup di hati
Tidak akan lekang oleh waktu yang terus berubah
Demikianlah artikel yang telah membahas tentang Contoh Puisi. Untuk itu penulis berharap semoga artikel ini dapat mempermudah dan menambah wawasan kita semua.
Baca juga: