Contoh Ibadah Khusus dan Ibadah Umum dalam Islam

Dari segi bahasa, ibadah secara umum terbagi menjadi dua, yaitu ibadah khusus dan ibadah umum. Atau yang sering disebut dengan ibadah Mahdhah dan Ghoiru Mahdhah Ibdah.

Sedangkan makna ibadah itu sendiri merupakan bukti pengabdian seorang muslim kepada Allah SWT.

Karena setiap pemeluk agama Islam wajib berbakti kepada Allah SWT yaitu menjalankan perintah dan menjauhi larangan yang telah disyariatkan.

Jika seorang muslim melaksanakan ibadah wajibnya hanya karena Allah SWT, bukan karena yang lain, maka ia menyembah Allah SWT.

Pengertian Ibadah Khusus dan Ibadah Umum

Pengertian Ibadah Khusus dan Ibadah Umum

Sebagaimana dinyatakan di atas, ibadah terbagi menjadi dua dan keduanya memiliki arti yang berbeda.

Oleh karena itu, pada artikel kali ini kita akan membahas dua pengertian ibadah tersebut satu per satu disertai dengan contohnya agar tidak salah paham.

Ibadah Khusus

Ibadah khusus atau yang sering disebut ibadah Mahdhah adalah ibadah yang berhubungan langsung dengan penciptanya yaitu Allah SWT dan telah ditetapkan dengan syarat syariat.

Tidak ada perantara yang menjadi penghubung antara hamba dengan Tuhannya, langsung ditujukan kepada Allah.

Karena pada dasarnya Allah SWT menciptakan manusia tidak lain dan tidak hanya untuk beribadah, beribadah atau mengabdi kepada Allah SWT.

Sebagaimana Firman Allah SWT QS Al-Bayyinah: 5

PERNAHAYAANA اُمِرُوْٓا اِلَّا لِيَعْبُدُوا اللّٰهَ مُخْلِصِيْن mengambil ال اۤء ا secara ingatan انُ اۤء memp kepada اۤء ingatan انُ اۤء ا orang ا orang A.

Itu berarti: “Padahal mereka hanya diperintahkan untuk beribadah kepada Allah dengan ikhlas menaati-Nya semata-mata untuk (menjalankan) agama, dan juga untuk menunaikan shalat dan membayar zakat; dan itulah agama yang lurus (benar). QS Al-Bayyinah: 5

Ibadah khusus ini juga termasuk ibadah yang wajib dilakukan bagi umat Islam. Adapun contoh Ibadah Istimewa atau Ibadah Mahdhah adalah sebagai berikut:

Ibadah Doa

Ibadah Doa

Shalat ini merupakan rukun Islam yang kedua dan hukumnya wajib dan sunnah. Jika konteksnya adalah shalat lima waktu, maka hukumnya wajib, tertulis dalam QS. Al-Isra’ Ayat 78

قُرْاٰنَ الْفَجْرِ كَانَ مَشْهُوْدًا

Itu berarti : Mengerjakan shalat sejak terbenamnya matahari sampai gelapnya malam dan (juga melaksanakan shalat) saat fajar. Sesungguhnya shalat subuh itu disaksikan (oleh malaikat).

Layanan Puasa

Puasa juga termasuk ibadah yang tercantum dalam rukun Islam dan hukumnya wajib dan ada yang sunnah.

Salah satu contoh puasa wajib adalah puasa di bulan suci Ramadhan, hal ini juga diperintahkan oleh Allah SWT bagi orang yang beriman.

Sebagaimana Firman Allah SWT QS Al Baqarah ayat 183 :

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا كُتِبَ عَلَيْكُمُ الصِّيَ hadir

Itu berarti : “Wahai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa.”

ibadah zakat

Zakat merupakan ibadah wajib bagi setiap muslim yang mampu atau memiliki kelebihan harta dan zakat juga termasuk dalam rukun Islam.

Menurut adat, zakat dikenal dengan zakat fitrah, namun jika dipahami lebih mendalam, ada zakat harta atau mal bagi para saudagar kaya.

Untuk zakat fitrah yang dikeluarkan adalah sembako senilai 2,5 kg, usahakan sembako yang dikeluarkan adalah yang terbaik.

Adapun zakat mal dikeluarkan minimal 2,5% dari penghasilan yang diperoleh. Atau bisa juga dihitung setiap tahunnya dari total aset yang dimiliki.

Namun lebih mudah agar tidak lupa dan tidak terasa kebesaran saat mengeluarkannya, jadi minimal sebulan dari hasil yang didapatkan.

Kewajiban zakat telah diperintahkan oleh Allah SWT dalam QS. Al-Baqarah ayat 267

يٰٓاَيُّهَا ​​​​الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اَنْفِقُوْا مِنْ طَيِّبٰتِ مَا كَسَبْتُمْ وَمِمَّآ اَخْرَجْنَا لَكُمْ مِّنَ الْاَرْضِ ۗ وَلَا تَيَمَّمُوا الْخَبِيْثَ مِنْهُ تُنْفِقُوْنَ وَلَسْتُمْ بِاٰخِذِيْهِ اِلَّآ اَنْ تُغْمِضُوْا فِيْهِ ۗ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ غَنِيٌّ حَمِيْدٌ

Itu berarti : Hai orang-orang yang beriman! Habiskan sebagian dari hasil usaha baikmu dan sebagian yang Kami keluarkan dari bumi untukmu. Jangan memilih yang buruk untuk kamu belanjakan, padahal kamu sendiri tidak mau mengambilnya melainkan dengan menyipitkan mata (enggan) ke arahnya. Dan ketahuilah bahwa Allah Maha Kaya lagi Maha Terpuji.

Haji

Haji

Haji merupakan ibadah khusus karena berhubungan langsung dengan Allah SWT, pemilik kekayaan alam semesta.

Hukum haji adalah wajib bagi mereka yang mampu melaksanakannya, baik dari segi keuangan, kemampuan fisik dan juga ilmu.

Jika mampu tetapi tidak menunaikan haji, maka orang tersebut akan berdosa di hadapan Allah SWT.

Perintah haji telah tertulis dalam QS. Al-Baqarah ayat 196.

وَاَتِمُّوا الْحَجَّ وَالْعُمْرَةَ لِلّٰهِ ۗ فَاِنْ اُحْصِرْتُمْ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْيِۚ وَلَا تَحْلِقُوْا رُءُوْسَكُمْ حَتّٰى يَبْلُغَ الْهَدْيُ مَحِلَّهٗ ۗ فَمَنْ كَانَ مِنْكُمْ مَّرِيْضًا اَوْ بِهٖٓ اَذًى مِّنْ رَّأْسِهٖ فَفِدْيَةٌ مِّنْ صِيَامٍ اَوْ صَدَقَةٍ اَوْ نُسُكٍ ۚ فَاِذَآ اَمِنْتُمْ ۗ فَمَنْ تَمَتَّعَ بِالْعُمْرَةِ اِلَى الْحَجِّ فَمَا اسْتَيْسَرَ مِنَ الْهَدْيِۚ فَمَنْ لَّمْ يَجِدْ فَصِيَامُ ثَلٰثَةِ اَيَّامٍ فِى الْحَجِّ وَسَبْعَةٍ اِذَا رَجَعْتُمْ ۗ تِلْكَ عَشَرَةٌ كَامِلَةٌ ۗذٰلِكَ لِمَنْ لَّمْ يَكُنْ اَهْلُهٗ حَاضِرِى الْمَسْجِدِ الْحَرَامِ ۗ وَاتَّقُوا اللّٰهَ وَاعْلَمُوْٓا اَنَّ اللّٰهَ شَدِيْدُ الْعِقَابِ ࣖ

Itu berarti : Dan sempurnakan haji dan umrah karena Allah. Tetapi jika kamu dikepung (musuh), maka (penyembelihan) hadyu yang mudah didapat, dan jangan mencukur rambutmu sebelum hadyu tiba di tempat penyembelihan. Jika ada di antara kalian yang sakit atau bermasalah dengan kepalanya (kemudian dia mencukurnya), maka dia wajib fidyah, yaitu berpuasa, bersedekah, atau berqurban. Jika selamat, maka barang siapa yang umrah sebelum haji, maka dia (wajib menyembelih) hadyu yang mudah diperoleh. Tetapi jika dia tidak mendapatkannya, maka dia (wajib) berpuasa tiga hari pada (musim) haji dan tujuh (hari) setelah kamu kembali. Itu adalah total sepuluh (hari). Begitulah bagi orang-orang yang keluarganya tidak berada di sekitar Masjidil Haram. Bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa Allah sangat keras hukumannya.

Keempat ibadah di atas merupakan ibadah yang berhubungan langsung dengan Allah SWT dan tentunya ada aturan di dalamnya yang disebut dengan Ketentuan Syariah.

Ibadah Umum

Ibadah Umum

Ibadah umum atau yang sering disebut dengan ibadah gahoiru mahdhah adalah segala jenis amal kebaikan yang bernilai ibadah dan yang niatnya hanya untuk Allah saja.

Ibadah ini bersentuhan dengan makhluk atau sesama manusia, padahal ibadah ini juga merupakan perintah dari Allah dan Rasul-Nya.

Ada yang wajib dan ada yang sunnah jika menyangkut ibadah umum, namun anda tetap akan dibalas oleh Allah SWT jika niat anda tulus.

Contoh ibadah umum yang dapat dijumpai dalam kehidupan antara lain:

  • Membangun Masjid
  • Bekerja mencari nafkah untuk keluarga
  • Berikan sedekah kepada mereka yang membutuhkan
  • Mencari Ilmu Agama
  • Mengunjungi saudara atau kerabat atau teman yang sedang sakit
  • Memperluas ikatan keluarga atau persahabatan

Penutupan

Demikian penjelasan mengenai Ibadah Istimewa yang dituliskan dalam artikel ayovaksindinkeskdi.id. Semoga bisa bermanfaat bagi yang membacanya.

Mohon kritik dan sarannya untuk memberikan kebenaran terkait tulisan agama ini. Jika ada yang salah dan kurang berkenan dalam penulisan dan makna yang terkandung, saya mohon maaf. Wallahu a’lam…

Baca juga: