Sholat Dhuha- Shalat Dhuha merupakan salah satu dari sekian banyak shalat sunnah yang dilakukan pada pagi hari.
Untuk saat matahari terbit tujuh hasta mulai terbit hingga hampir tengah hari.
Sholat Dhuha juga sangat dianjurkan oleh Rosulullah SAW karena banyak manfaat yang didapatkan di dalamnya. Terutama dari keutamaan shalat Dhuha yang diburu sebagian umat Islam.
Tidak dibahas dalam artikel ini mengenai keutamaan sholat Dhuha, jika ingin mendalami bisa mencari referensi yang salah satunya berjudul Mi’rojul Mukminin.
Macam-Macam Shalat Dhuha
Saking banyaknya manfaat shalat Dhuha, banyak juga umat muslim yang melakukannya dengan tujuan yang berbeda-beda.
Karena begitu banyaknya varian shalat Dhuha, maka besar kemungkinan ketika umat Islam melaksanakan shalat Dhuha tergantung kondisi yang mereka alami.
Namun alangkah baiknya ketika melaksanakan shalat Dhuha, tujukan hanya kepada Allah dan Rasul-Nya. Agar tidak ada niat dan keinginan yang salah sesuai kehendak Allah mengabulkannya.
Karena itu sesuai dengan hadist Rasulullah SAW :
عَنْ أَمِيْرِ الْمُؤْمِنِيْنَ أَبِيْ حَفْصٍ عُمَرَ بْنِ الْخَطَّابِ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ : سَمِعْتُ رَسُوْلَ اللهِ صلى الله عليه وسلم يَقُوْلُ : إِنَّمَا اْلأَعْمَالُ بِالنِّيَّاتِ وَإِنَّمَا لِكُلِّ امْرِئٍ مَا نَوَى . فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إِلَى اللهِ وَرَسُوْلِهِ فَهِجْرَتُهُ إِلَى اللهِ وَرَسُوْلِهِ، وَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيْبُهَا أَوْ امْرَأَةٍ يَنْكِحُهَا فَهِجْرَتُهُ إِلَى مَا هَاجَرَ إِلَيْهِ . [رواه إماما المحدثين أبو عبد الله محمد بن إسماعيل بن إبراهيم بن المغيرة بن بردزبة البخاري وابو الحسين مسلم بن الحجاج بن مسلم القشيري النيسابوري في صحيحيهما اللذين هما أصح الكتب المصنفة.
Artinya : “Dari Amirul Mu’minin, Abi Hafs Umar bin Al Khottob radiallahuanhu, dia berkata: Saya mendengar Rasulullah Shallallahu’alaihi wasallam bersabda : Sesungguhnya setiap perbuatan tergantung niatnya. Dan sesungguhnya setiap orang (akan dibalas) berdasarkan apa yang dia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena (ingin mendapatkan keridhaan) Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya kepada (keridhaan) Allah dan Rasul-Nya. Dan siapa yang hijrahnya karena dunia yang dikehendakinya atau karena wanita yang ingin dinikahinya maka hijrahnya (akan bernilai sebagaimana) yang dia niatkan”.
Begitu juga dengan sholat dhuha yang dikerjakan jika niatnya karena dunia maka hanya dunia yang didapat. Akan tetapi kalau diniatkan karena Allah dan Rosulnya maka dunia dan akhirat akan didapatkannya.
Doa Sholat Dhuha Umum yang Pendek
Doa sholat dhuha pada umum dan sering dibaca oleh ummat muslim pada saat sholat dhuha seperti yang ada dibawah ini.
للّٰهُمَّ اِنَّ الضُّحَآءَ ضُحَاءُكَ وَالْبَهَاءَ بَهَاءُكَ وَالْجَمَالَ جَمَالُكَ وَالْقُوَّةَ قُوَّتُكَ وَالْقُدْرَةَ قُدْرَتُكَ وَالْعِصْمَةَ عِصْمَتُكَ
اَللّٰهُمَّ اِنْ كَانَ رِزْقِى فِى السَّمَآءِ فَأَنْزِلْهُ وَاِنْ كَانَ فِى اْلاَرْضِ فَأَخْرِجْهُ وَاِنْ كَانَ مُعَسَّرًا فَيَسِّرْهُ وَاِنْ كَانَ حَرَامًا فَطَهِّرْهُ وَاِنْ كَانَ بَعِيْدًا فَقَرِّبْهُ بِحَقِّ ضُحَاءِكَ وَبَهَاءِكَ وَجَمَالِكَ وَقُوَّتِكَ وَقُدْرَتِكَ آتِنِىْ مَآاَتَيْتَ عِبَادَكَ الصَّالِحِيْنَ
Artinya: ” Ya Allah, sesunguhnya dhuha ini adalah dhuha-Mu, semua keagungan adalah keagungan-Mu, semua keindahan adalah keindahan-Mu, semua perlindungan adalah perlindungan-Mu, dan semua kekuatan adalah kekuatan-Mu. Ya Allah, jika rezeki hambaMu ini ada di langit, turunkan lah, jika (tertanam) di dalam bumi, keluarkan lah, jika rezeki itu sulit dirahi, mudahkan lah, jika haram, sucikanlah, dan jika masih jauh, dekatkanlah dengan kebenaran Dhuha-Mu, keagungan-Mu, keindahan-Mu, dan kekuatan-Mu. Dan karuniakan lah kepada hamba-Mu ini (rezeki) yang telah Engkau anugerahkan kepada hamba-hambaMu yang saleh.”
Doa Sholat Dhuha Memohon Ampunan
Bagi ummat muslim yang ta’at tentunya tidak terlepas dari doa meminta ampunan dari Allah SWT atas kelalaian dan lupanya terhadap sang pencipta.
Maka doa sholat dhuha dibawah ini sangat cocok jika dilantunkan untuk memohon ampunan setelah melaksanakan sholat dhuha.
اَللَّهُمَّ لَكَ اْلحَمْدُ، أَصْبَحْتُ عَبْدَكَ عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ، خَلَقْتَنِيْ وَلَمْ أَكُ شَيْئاً، اَسْتَغْفِرُكَ لِدِيْنِيْ، فَإِنَّهُ قَدْ اَرْهَقَتْنِيْ ذُنُوْبِيْ، وَ أَحَاطَتْ بِيْ، إِلاَّ أَنْ تَغْفِرَهَا، فَاغْفِرْهَا يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
Artinya : ” Ya Allah, bagi-Mu segala puji. Aku memasuki waktu pagi sebagai hamba-Mu untuk memenuhi janji-janji-Mu. Engkau menciptakan aku sementara aku bukan apa-apa. Aku memohon ampunan kepada-Mu untuk agamaku, sesungguhnya dosa-dosaku telah membebaniku dan telah meliputiku kecuali Engkau memaafkannya, maka maafkanlah wahai Dzat paling penyayang di antara para penyayang.”
Doa Sholat Dhuha Meminta Taubat
Banyak juga kaum muslimin yang sudah menjalani Taubatan Nasuha atau sebenar-benarnya taubat.
Tentunya semangat dalam melaksanankan sholat dhuha dengan melantunkan doa seperti dibawah ini.
اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِي، وَتُبْ عَلَيَّ، إِنَّكَ أَنْتَ التَّوَّابُ الرَّحِيمُ
Artinya: “ Ya Allah, ampunilah aku dan maafkan lah aku, sesungguhnya Engkau Maha Penerima Tobat dan Maha Pengampun).”
Doa ini diriwayatkan oleh An Nasa’i dari Aisyah radhiyallahu ‘anha, mengatakan bahwa Rosulullah SAW melafazdkan doa diatas sampai 100 kali.
Keutamaan Sholat Dhuha
Selain dari doa sholat dhuha yang sangat menyentuh sehingga banyak ummat muslim yang berbondong melaksanankannya.
Namun dibalik sholat dhuha ada keutamaan yang menjadi semangat untuk tetap melaksanakannya.
Adapun beberapa keutamaan yang ada didalam sholat dhuha tersangkum dibawah ini.
Tabungan Amal Ibadah
Tentu semua amal kebaikan diharapkan menjadi tabungan amal ketika akhirat, salah satunya adalah ibadah sholat dhuha.
Karena ketika Allah sudah menghendaki seorang hamba dengan lantaran sholat dhuhanya, bukan hanya didunia karunia didapat namun akhiratpun ikut.
Kaya Dunia Akhirat
Keutamaan sholat dhuha selanjutnya adalah seorang hamba jika dikehendaki Allah melalui amalan sholat dhuha akan memperoleh kekayaan dunia akhirat.
Allah Beri Kecukupan Hidup
Selanjutnya masih termasuk keutamaan sholat dhuha Allah akan cukupkan kehidupannya baik dunia aupun akhirat.
Cukup dalam hal ini bukan hanya pembahasan materi tetapi rasa syukur yang lebih atas nikmat yang Allah berikan.
Allah Ampuni Dosa-Dosanya
Keutamaan sholat dhuha berikutnya adalah Allah ampuni dosa-dosa seorang hamba, dengan catatan taubatan nasuha. Tidak mengulangi lagi kesalahan yang sama.
Berpahala Seperti Haji Dan Umroh
Keistimewaan sholat dhuha yang satu ini sangat dicari oleh seorang hamba yang ahli ibadah. Dengan melaksanakan sholat dhuha maka jika Allah berkehendak akan memberikan pahala bahkan melebihi haji dan umroh.
Hadits Tentang Keutamaan Sholat Dhuha
Setelah mengetahui sedikit tentang keutamaan sholat dhuha maka dibawah ini akan dikuatkan dengan penyampaian hadits tentang keutamaan sholat dhuha.
Adapun haditsnya adalah sebagai berikut :
Hadits Pertama
Rosulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam Bersabda,
يُصْبِحُ عَلَى كُلِّ سُلاَمَى مِنْ أَحَدِكُمْ صَدَقَةٌ فَكُلُّ تَسْبِيحَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَحْمِيدَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَهْلِيلَةٍ صَدَقَةٌ وَكُلُّ تَكْبِيرَةٍ صَدَقَةٌ وَأَمْرٌ بِالْمَعْرُوفِ صَدَقَةٌ وَنَهْىٌ عَنِ الْمُنْكَرِ صَدَقَةٌ وَيُجْزِئُ مِنْ ذَلِكَ رَكْعَتَانِ يَرْكَعُهُمَا مِنَ الضُّحَى
Artinya : “Di pagi hari ada kewajiban bagi seluruh persendian kalian untuk bersedekah. Maka setiap bacaan tasbih adalah sedekah, setiap bacaan tahmid adalah sedekah, setiap bacaan tahlil adalah sedekah, dan setiap bacaan takbir adalah sedekah. Demikian juga amar ma’ruf dan nahi mungkar adalah sedekah. Semua ini bisa dicukupi dengan melaksanakan salat dhuha sebanyak dua raka’at” (HR. Muslim no. 720).
Hadits Kedua
Rosulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam Bersabda,
في الإنسانِ ثلاثُ مِئةٍ وسِتُّونَ مَفصِلًا؛ فعليه أن يتصدَّقَ عن كلِّ مَفصِلٍ منه بصدَقةٍ، قالوا: ومَن يُطِيقُ ذلك يا نبيَّ اللهِ ؟ قال: النُّخَاعةُ في المسجِدِ تدفِنُها، والشَّيءُ تُنحِّيهِ عن الطَّريقِ، فإنْ لم تجِدْ فركعَتا الضُّحَى تُجزِئُكَ
Artinya : “Manusia memiliki 360 sendi, diwajibkan untuk bersedekah sedekah untuk setiap sendinya”. Para sahabat bertanya, ”Siapa yang mampu melakukan demikian, wahai Nabi Allah?”. Nabi bersabda, ”Cukup dengan menutup dahak yang ada di lantai masjid dengan tanah dan menghilangkan gangguan dari jalanan. Apabila engkau tidak mendapatinya, maka lakukanlah dua raka’at shalat Dhuha yang itu bisa mencukupimu” (HR. Abu Daud no.5242, dishahihkan Al Albani dalam Irwaul Ghalil [2/213]).
Penutupan
Demikian penjelasan singkat mengenai shalat dhuha yang dituliskan dalam artikel ayovasindinkeskdi.id. Semoga bermanfaat khususnya bagi masyarakat muslim.
Disampaikan oleh penulis, mohon disampaikan terkait koreksi jika ada kesalahan baik penulisan maupun penjelasan terkait shalat Dhuha.
Terima kasih atas kritik dan sarannya…
Baca juga: