prinsip geografi
Secara teoretis, mempelajari geografi perlu dijiwai dengan prinsip-prinsip geografi yang meliputi prinsip sebaran, prinsip interelasi, prinsip deskripsi dan juga prinsip korologi.
-
Prinsip distribusi
Prinsip ini pada hakekatnya merupakan sebaran fenomena geosfer di permukaan bumi, dimana persebarannya berbeda antara satu tempat dengan empat tempat lainnya. Gejala geografis baik yang menyangkut kondisi fisik maupun sosial tersebar luas di permukaan bumi, namun penyebarannya tidak merata dari satu wilayah ke wilayah lainnya. Dengan mendeskripsikan dan juga memperhatikan sebaran fenomena geografis di permukaan bumi, maka permasalahan yang berkaitan dengan fenomena dan fakta tersebut dapat terungkap, bahkan dapat digunakan untuk memprediksi kondisi di masa depan.
-
Prinsip interelasi
Prinsip ini menyatakan bahwa ada hubungan antara satu fenomena geografis dengan fenomena geografis lainnya di bumi. Oleh karena itu, setelah melihat sebaran gejala pada satu ruang atau wilayah tertentu, dapat juga terungkap keterkaitan antara fenomena geografis lainnya. Selain itu juga dapat mengungkapkan hubungan antar fenomena yang ada di permukaan bumi. Misalnya hubungan antara gejala fisik dengan gejala fisik, antara gejala fisik dengan gejala sosial dan juga antara gejala sosial dengan gejala sosial.
Dari keterkaitan tersebut dapat diketahui karakteristik geografis suatu kawasan, misalnya usaha pembukaan lahan hutan untuk kebutuhan kawasan pertambangan akan menyebabkan deforestasi dan juga mengubah ekosistem hewan dan tumbuhan di kawasan hutan.
-
Deskripsi prinsip
Prinsip ini pada hakekatnya adalah untuk memberikan penjelasan yang lebih mendalam tentang ciri-ciri khusus dari fenomena geografi. Gejala geografis memiliki dimensi garis titik, ruang dan bidang. Prinsip deskripsi ini tidak hanya dilakukan dengan menggunakan deskripsi dan peta tetapi juga dilakukan dengan menggunakan diagram, grafik dan tabel.
Bentuk deskripsi harus dapat memberikan penjelasan kepada pembaca sehingga dapat memahami makna yang dibicarakan. Prinsip deskripsi digunakan untuk menjelaskan karakteristik fenomena geografis yang dipelajari, dan distribusi spasialnya. Pada geografi ini urutan kegiatan meliputi pendataan, klasifikasi data, pemetaan, deskripsi tiap unit pemetaan dan deskripsi tiap pemetaan. Sehingga dapat dibuat deskripsi baru setelah dilakukan pemetaan terhadap studi geografi yang dimaksud.
-
Prinsip korologi
Prinsip ini melihat masalah geografis dari segi sebaran, keterkaitan, dan interaksinya dalam suatu wilayah dan ruang tertentu. Ruang ini menunjukkan ciri kesatuan fenomena geografis, kesatuan bentuk dan kesatuan fungsi. Misalnya, jika kita melihat definisi bumi, tidak hanya mencakup bagian luar bumi, tetapi juga lapisan atmosfer yang mengelilinginya, termasuk air di bumi, baik air permukaan maupun air bawah tanah. sebagai makhluk hidup di dalamnya.
demikian artikel daru dosenspintar.com tentang 4 prinsip geografiSemoga artikel ini bermanfaat bagi anda semua.
Baca juga ;